Mas bagaimana cara membuat website? belakangan banyak yang japri saya menanyakan hal seperti ini. Tutorialnya dulu pernah saya buat dengan nama Melek Webiste hanya saja saat ini sudah tidak dipasarkan lagi, materinya pun belum diupdate.
Pada tulisan kali ini saya akan membahas tentang tutorial cara membuat website, baik untuk website toko online, website personal, website company profile, website sekolah maupun website lainnya. Tutorial 100% GRATIS tidak bayar 🙂 .
Tulisannya agak panjang, berisi penjelasan dan langkah-langkah membuat website, sebaiknya dibaca ketika Anda sedang senggang dan baiknya langsung dipraktekan. Jika saat ini Anda sedang sibuk, baiknya artikel ini di save lebih dulu, atau bisa juga dibagikan dulu di sosial media :).
Oh ya, diakhir tulisan ada link menuju grup Whatsapp khusus untuk diskusi terkait artikel ini. Jangan lupa klik dan join di grup ya, kalau ada kesulitan saat membuat websitenya bisa langsung ditanyakan disana.
Pendahuluan
Sebelum membahas lebih jauh tentang cara membuat website, akan saya jelaskan terlebih dahulu kenapa Anda membutuhkan sebuah website?
Jawabannya tentu berbeda-beda tergantung website untuk apa, di bawah ini akan saya coba klasifikasikan.
Untuk Pebisnis
Di seminar, saya mendapatkan banyak pertanyaan yang serupa untuk ini. Salah satunya “Mas kalau omset saya dari sosial media sudah ratusan juta, apa saya masih membutuhkan website untuk jualan?”
Banyak pengusaha mungkin juga Anda berpendapat, buat apa punya website sendiri kalau dari sosmed atau dari marketplace saja sudah menghasilkan omset ratusan juta bahkan milyaran.
Jawabannya ya, kita tetap membutuhkan website sebagai toko Anda di dunia online, sebagai identitas Anda. Dan terlalu banyak yang bisa Anda lakukan di dalam website Anda sendiri yang tidak bisa dilakukan di sosial media ataupun marketplace.
Jangan lupakan, sosial media atau marketplace itu juga merupakan sebuah website. Hanya saja website milik orang lain, Anda hanya numpang disana. Ketika pemilik website membuat aturan baru yang merugikan bisnis Anda, tentu Anda tidak bisa melakukan apapun selain menerimanya. Dengan memiliki website sendiri, Anda bebas membuat aturan.
Salah satu guru saya mas Jaya Setiabudi mengatakan sosial media itu ibaratnya adalah pameran, kita membutuhkan toko milik kita sendiri sehingga saat pameran berakhir orang-orang tau kemana harus mencari Anda.
Saat pameran, Anda bisa mempromosikan toko Anda dengan membagikan kartu nama atau membuat plastik kemasan dengan nama toko dan alamat lengkap toko Anda.
Begitu juga di dunia online, sosial media tetap kita manfaatkan, hanya saja kita tetap membawa mereka ke dalam website. Sehingga saat sosial media tadi habis masanya orang-orang sudah familiar dengan website Anda.
Beberapa kali saya berdiskusi dengan orang-orang ahli di facebook ads, hampir semua mengatakan iklan facebook ads yang baik adalah yang mengarahkan user masuk dan bertransaksi di dalam website. Dengan begitu Anda bisa mendapatkan pixel pengunjung untuk kepentingan retargeting.
Dan dengan melakukan hal ini, banyak data yang bisa didapat guna menentukan strategi iklan berikutnya.
Belum lagi fakta bahwa trend sosial media terus berubah, seperti kita ketahui dulu ada yang namanya friendster, berganti ke twitter, berganti lagi ke facebook sekarang berganti ke instagram. Dan fenomena ini akan terus terjadi. Bisa jadi sosial media yang Anda gunakan saat ini trendnya akan menurun dan tergantikan dengan yang lain. Untuk itu website sebagai toko di dunia online sangat dibutuhkan.
Untuk Anda pebisnis yang sampai saat ini belum memiliki website bisnis sendiri, yuk segera buat. Tutorial cara membuat website bisa Anda dapatkan pada pembahasan selanjutnya.
Untuk Personal
Untuk Anda yang belum memiliki website dengan domain nama sendiri saya sarankan hari ini juga Anda segera membuatnya. Untuk apa? sebagai sarana berbagi dan dari sini orang-orang bisa mengenal siapa Anda dan apa keahlian Anda.
Tuliskan saja pengalaman Anda, ilmu-ilmu yang baru Anda pelajari dan apapun itu silahkan Anda bebas menuliskannya.
Cerita sedikit, boleh?
Website ini awalnya saya buat hanya untuk sharing ilmu yang saya pelajari, terutama ilmu yang berkaitan dengan SEO. Karena saya sangat senang belajar dan “ngulik” SEO. Awalnya sama sekali tidak ada niat untuk jualan hanya ingin berbagi.
Kenapa saat ini ada jualannya?
Semua jualan yang ada di website ini atas dasar permintaan dari pembaca, salah satu contohnya Kursus SEO. Dahulu saya sama sekali tidak mengoptimasi kata kunci ini, hanya saja salah satu pembaca meminta saya menangani websitenya untuk dioptimasi.
Saat itu karena sedang menangani beberapa website saya menolak, orang ini tidak menyerah menghubungi saya dan meminta saya menangani websitenya untuk urusan SEO (meminta jasa). Terus saya tolak sampai suatu hari, orang ini menyerah dan mengatakan “oke mas, kalau memang mas tidak bisa menangani website saya, kalau begitu saya belajar saja sama mas, saya bayar mas, terserah mas bayarnya berapa”.
Singkat cerita saya menerimanya sebagai murid, ini pertama kali saya mengajar SEO dan dibayar. 2 bulan setelahnya orang ini menghubungi saya dan mengatakan “Mas terimakasih ya, website saya sudah masuk halaman satu Google. Jualan saya sudah meningkat drastis”.
Dari sini saya baru sadar kalau ternyata saya bisa mengajar dan akhirnya saya optimasi kata kunci Kursus SEO yang sampai tulisan ini dibuat masih bertahan di 3 besar Google.
Kisah lainnya
Beberepa bulan lalu saya pernah menuliskan kisahnya, seorang nenek yang curhat. Awalnya nenek ini mau menggunakan jasa SEO saya, tapi karena saat itu saya sedang full akhirnya tidak terlaksana. Tapi bukan itu yang mau kita bahas disini, saya mau membahas tentang kisahnya yang awal mulanya hanya ingin berbagi ternyata dari situ beliau mendapatkan omset 100Juta sebulan.
Kisahnya dimulai ketika Nenek ini berhasil sembuh dari penyakit maag kronis yang sudah bertahun-tahun dideritanya, karena begitu senangnya nenek ini ingin membagikan kisahnya bagaimana beliau bisa sembuh dari penyakit yang sudah dideritanya bertahun-tahun itu.
Ada seseorang yang menyarankan nenek untuk membuat blog dan menuliskan semua kisahnya disana. Singkat cerita orang ini membuatkan nenek sebuah blog dan mengajari cara memposting artikel di blog tersebut.
Hampir setiap hari nenek menulis di blog, sampai suatu ketika banyak orang yang menghubunginya untuk konsultasi masalah penyakit ini. Semakin banyak yang curhat nenek semakin semangat menuliskan konten di blognya. Ternyata tanpa terduga website nenek ini berhasil masuk halaman satu Google untuk kata kunci terkait penyakit maag.
Dari sekian banyak pembaca blog yang kosul, banyak diantara mereka yang meminta tolong nenek untuk membuatkan ramuan obatnya. Sejak itu nenek mulai berfikir untuk jualan obat maag di dalam website tadi dan secara mengejutkan omsetnya tembus 100juta perbulan.
Sebenarnya banyak cerita seperti ini terkait website personal, namun akan saya lanjutkan di tulisan lainnya, ya! Karena pada artikel ini saya ingin membuat tutorial cara membuat website.
Langkah-langkah membuat website
Berikut saya akan jelaskan step by step, langkah-langkah membuat website. Dengan mempelajari tutorial cara membuat website pada tulisan ini, Anda bisa menghemat jutaan rupiah dalam pembuatan website, Yuk simak langkah-langkahnya.
1.) Domain dan Hosting
Dua komponen yang Anda butuhkan dalam membuat sebuah website adalah domain dan hosting, belum tau apa itu domain dan hosting? kita bahas satu persatu, ya!
Domain
Domain adalah nama unik yang diberikan untuk mengunjungi sebuah website. Disebut unik karena tidak akan ada nama domain yang sama diseluruh dunia ini, kecuali extensionnya berbeda. Misal .com, .co.id, .id atau lainnya.
Contoh domain : defriansyah.net, laskarseo.com, laskardigital.id dll
Hosting
Hosting adalah layanan berbasis internet sebagai tempat menyimpan data.
Jika diibaratkan membangun website itu seperti membangun sebuah rumah, maka hosting ini adalah tanahnya. Semakin besar tanah semakin besar bangunan yang bisa Anda buat. Begitu juga hosting semakin besar kapasitas hosting semakin besar website yang bisa Anda buat.
Bagaimana cara memperoleh domain dan hosting?
Untuk memperoleh domain dan hosting Anda perlu menyewanya, biasanya dibayarkan per tahun.
Berapa biaya sewa domain dan hosting?
Untuk domain tergantung extension domain yang dipilih, sedangkan untuk hosting tergantung kapasitas hosting yang dipilih. Sebagai awalan biasanya saya menyewa domain dan hosting dengan budget 400ribu s/d 500ribu pertahunnya. Dengan budget segini Anda sudah bisa mendapatkan domain dengan extension .com dan hosting dengan space 2GB.
Bagaimana cara membeli domain dan hosting?
Seperti yang saya tuliskan tadi, domain dan hosting sistemnya sewa. Anda harus bayar pertahun. berikut step-step cara mendapatkannya :
- Ketikan di browser Anda atau klik laskarseo.com/hosting
Anda akan dibawa ke halaman website seperti di bawah ini :
- Scroll ke bawah, klik Lihat Paket Cloud Hosting
- Pilih salah satu paket yang Anda inginkan, untuk awal saran saya pilih paket HUNTER.
Klik order sekarang
- 1. Tulis nama domain yang ingin Anda gunakan
2. Klik Cek Domain, jika tidak tersedia cari nama domain lain, jika tersedia lanjut ke bawah
3. Pilih pembayaran tahunan, yang tahunan domainnya gratis. Di klik saja sampai kotaknya berwarna hijau
4. Pilih lokasi server, untuk market Indonesia bisa pilih server Singapore atau Jakarta
5. Klik Tambah ke Cart
- 1. Jika Anda masuk dari link laskarseo.com/hosting, Anda bisa klik pada panah merah angka 1 untuk memasukan kupon diskon “cloud15” tanpa tanda petik, untuk mendapatkan diskon 15%
2. Klik Checkout
- Isi form di bawah ini dengan benar, kemudian scroll ke bawah
- 1. Masukan password baru untuk masuk ke akun penyedia hosting
2. Ketik ulang password baru
3. Ceklis disini
4. Klik Selesaikan Order
- Selesai selanjutnya Anda akan menerima email konfirmasi order dan tagihan. Lakukan pembayaran, ikuti cara yang dikirimkan melalui email.
- Setelah pembayaran dilakukan, Anda akan mendapatkan akses ke Cpanel website untuk membuat website.
Langkah di atas adalah cara membeli domain dan hosting dari salah satu jasa penyedia hosting, untuk membeli di tempat lain mungkin caranya sedikit berbeda. Selanjutnya setalah mendapatkan akses ke Cpanel Anda tinggal menginstal website.
2.) Pilih Platform dan Buat Website
Setelah mendapatkan akses ke cpanel Anda bisa langsung masuk ke cpanel untuk menginstal platform website yang dipilih, ada banyak platform yang bisa digunakan. Hanya saja pada tulisan ini saya akan mencontohkan cara membuat website dengan platform wordpress. Berikut langkah-langkahnya :
- Masuk ke cpanel, biasanya urlnya domainanda.com/cpanel
Ganti domainanda.com dengan nama domain Anda - Setelah masuk scroll ke bawah sampai Anda menemukan gambar seperti di bawah ini
- Klik Icon WordPress yang diberi tanda panah merah
- Klik instal
- Setelah itu Anda tinggal ikuti semua petunjuknya, setelah selesai klik Instal.
3.) Desain Tampilan Website
Setelah Anda menginstal platform wordpress pada cpanel, selanjutnya Anda akan diberikan akses menuju dashboard website Anda. Urlnya biasanya “domainanda.com/wp-admin/” ganti domainanda.com dengan nama website Anda.
Selanjutnya segala aktifitas Anda di website di lakukan di dalam dashboard websitenya bukan di Cpanel, seperti aktifitas mengubah tampilan website, memasukan tulisan, memasukan gambar dan aktifitas lainnya.
Hal berikutnya yang perlu Anda lakukan adalah menentukan dan menyetting tampilan website, website Anda mau dibuat seperti apa. Disinilah yang menentukan website Anda ini menjadi website toko online, website company pofile, website berita, website personal atau website lainnya.
Untuk platform wordpress caranya cukup mudah, Anda tinggal menginstal theme yang Anda ingin gunakan. Berikut caranya :
- Masuk ke dashboard website Anda, urlnya domainanda.com/wp-admin/
- Selanjutnya Anda klik Appearance >> Theme seperti pada gambar di bawah ini
- Klik Add New
- Selanjutnya tinggal pilih theme mana yang mau digunakan, pada gambar dicontohkan memilih Shiny Blog, selanjutnya arahkan kursor ke theme tersebut dan klik tombol install dan activate.
- Selesai, sekarang website Anda sudah sesuai dengan tampilan yang Anda inginkan.
Mas setelah install tampilannya ko tidak sama ya dengan tampilan yang saya lihat?
Untuk theme gratisan memang suka seperti itu, untuk menikmati tampilan seperti yang tertera di gambar biasanya harus upgrade ke premium (berbayar). Kalau boleh saran sebaiknya dari awal sudah menggunakan theme berbayar, Untuk rekomendasi theme berbayar yang harganya terjangkau bisa KLIK link di bawah ini :
Rekomendasi Theme Berbayar Murah dan Bagus KLIK >> laskarseo.com/theme
Setelah beli theme, Anda akan diberikan file themenya yang perlu Anda install ke dalam website, berikut caranya :
- Masuk ke dashboard website Anda, urlnya domainanda.com/wp-admin/
- Selanjutnya Anda klik Appearance >> Theme seperti pada gambar di bawah ini
- Klik Add New
- Selanjutnya Anda klik Upload Theme dan pilih file theme yang Anda dapatkan.
- Selesai
Website sudah selesai, langkah selanjutnya yang perlu Anda lakukan :
- Setting website sesuai dengan bisnis Anda
Masukan logo, banner dll.
Karena cara setting setiap theme berbeda maka tidak bisa saya jabarkan disini, silahkan ikuti petunjuk yang ada pada pdf tutorial theme (Jika Anda menggunakan theme berbayar). - Posting konten di dalam website
- Promosikan website
FAQ
Tutorial cara membuat website gratis tidak ada mas?
Untuk website saran saya gunakan domain dan hosting berbayar saja, banyak kelebihan website berbayar seperti ini dari pada menggunakan gratisan. Beberapa kelebihan diantaranya :
- User lebih percaya karena website menggunakan domain berbayar.
- Fitur lebih lengkap
- Tampilan jauh lebih profesional.
Dan masih banyak keunggulan lainnya, pengalaman buruk saya menggunakan website gratisan. Saat website gratisannya tutup kita tidak bisa apa-apa.
Pernah dengar blog detik? dulu saya salah satu penggunanya. Website saya menggunakan blog detik, dan ternyata beberapa tahun lalu blog detik tutup alhasil website saya pun tutup dan tidak ada konten yang bisa diselamatkan.
Berapa biaya yang harus disiapkan untuk membuat website?
Biaya yang dibutuhkan hanya biaya untuk membeli domain dan hosting sekitar 400-500ribuan, kecuali mau menggunakan theme berbayar. Untuk theme berbayar harganya variatif dari 300ribuan sampai dengan jutaan ada.
Kenapa mas menyarankan memakai platform wordpress?
Untuk platform sebenarnya bebas mau pakai apapun asalkan Anda bisa silakan saja, saya menggunakan wordpress karena saya anggap lebih mudah dan banyak fitur yang bisa kita gunakan. Jika butuh fitur apapun di dalam website biasanya sudah ada develop yang membuatkan pluginnya. Tugas kita hanya tinggal install saja.
Saya masih bingung mas dengan tutorial di atas
Jika Anda memiliki kendala atau pertanyaan, silahkan join di grup WA untuk tanya jawab masalah website. Linknya ada di bawah.
Mas tutorial lainnya seperti cara posting konten, cara membuat menu dan lainnya tidak dituliskan?
Doakan saya sehat selalu, diberikan kelimpahan rezeki dan keluangan waktu untuk bisa terus berbagi di website ini. Insya Allah untuk materi lainnya ditulis diartikel berikutnya, ya!
Kesimpulan
- Penting memiliki website pribadi maupun website bisnis, karena banyak hal yang bisa dilakukan ketika Anda memiliki website sendiri.
- Meskipun omset di sosial media sudah ratusan juta, Anda tetap perlu memiliki website sebagai indentitas usaha Anda secara online.
- Langkah-langkah membuat website
- Beli domain dan hosting
- Install platform website yang mau digunakan di Cpanel
- Pilih theme yang mau digunakan di dashboard wordpress
- Setting website sesuai dengan bisnis Anda
- Mulai posting konten di dalam website
- Promosikan website
Grup WhatsApp untuk Tanya Jawab
Jika Anda mengalami kendala saat mengikuti tutorial di website ini atau jika ada pertanyaan seputar website Anda bisa tanyakan langsung di grup whatsapp yang sudah kami buat. Silahkan join disini :
KLIK GAMBAR DI BAWAH INI
Materi-materi seputar cara membuat website juga akan dishare di Grup.