Apa itu LSI Keyword (Latent Semantic Indexing)

Q & A 69 membahas tentang Apa itu LSI Keyword (latent semantic indexing), bagaimana cara penerapannya dalam SEO.

Pelajari Selengkapnya disini :

Daftar Isi

Konten Video :

Link yang disebutkan di Video :

1) Diskon Spesial Ultah, Program Kursus / Private SEO Online
https://defriansyah.net/diskon-ultah/

2) Informasi Lengkap Program Kursus / Private SEO Online
https://defriansyah.net/kursus-seo/

3) Grup WA Belajar SEO 2020 GRATIS
–> https://defriansyah.net/grup-belajar-seo-2020/

Untuk yang sudah join di grup 1, 2, 3, 4, 5, 6 tidak perlu lagi join di grup yang baru, karena sama saja.

Konten ini Membahas :

Apa itu LSI Keyword
Pengertian LSI Keyword
Bagaimana cara penerapan LSI keyword dalam SEO
Bagaimana cara mendapatkan LSI Keyword
Apakah artikel SEO harus 2000 kata?
Kalau ya apa alasannya?

Jawaban dari Pertanyaan

Nama Nasandi
Domisili Tangerang
Aktivitas Karyawan swasta
Assalamualaikum mas Defri
Mau tanya cara penerapan LSI Latent semantic keyword dalam content artikel?
Dan apakah benar rata2 yang masuk page one jumlah kata 2000 an saat ini?

Konten Tulisan :

Apa itu LSI Keyword, latent semantic keyword dan bagaimana cara penerapannya?

Q & A ke 69, Q & A ini merupakan menjawab pertanyaan-pertanyaan terpilih yang masuk saat sesi Live Tanya Jawab SEO yang biasanya kami adakan rutin setiap hari Rabu.

Hanya saja pada 2 rabu sebelumnya program ini tidak bisa kami adakan karena ada beberapa urusan yang harus saya selesaikan.

Untuk Anda yang mau join di program sesi tanya jawab SEO, Anda bisa join di grup WA Belajar SEO 2020, karena semua informasu terkait program tersebut kami infokan di grup.

Link grup WA sudah kami sisipkan di atas. Program sesi tanya jawab SEO 100% GRATIS.

Pertanyaan

Pertanyaan ini masuk dari grup 2 saat sesi tanya jawab SEO pada tanggal 04 November 2020, berikut pertanyaannya :

Sebelum saya membahas tentang bagaimana penerapan LSI keyword ada baiknya saya bahas lebih dulu tentang apa itu LSI.

LSI Keyword adalah :

Apa itu LSI Keyword?
LSI Keyword adalah salah satu faktor penting penilaian algoritma mesin pencari Google dalam menentukan peringkat. LSI keyword bisa dikatakan juga sebagai persamaan kata atau keyword lain yang masih berhubungan dengan keyword utama yang Anda targetkan.

Sebelum LSI menjadi salah satu faktor penilaian Google dalam menentukan peringkat, teknik penulisan konten yang kebanyakan digunakan praktisi SEO adalah dengan mengulang-ngulang penulisan keyword di dalam kontennya.

Hal ini bukan hanya dilakukan praktisi SEO tapi juga pakar SEO di seluruh dunia. Hanya saja saat ini Google tidak menyukai teknik seperti ini, karena konten yang dibuat dengan teknik ini menjadi tidak nyaman dibaca user, Terkesan banyak keyword yang dipaksakan masuk ke dalam tulisan.

Contoh misal Anda ingin menargetkan keyword Kursus SEO, maka teknik yang biasa dilakukan adalah dengan menuliskan kata Kursus SEO secara berulang-ulang dalam konten tersebut.

Di era sekarang teknik seperti ini sudah tidak efektif, karena saat ini Google membaca isi konten secara keseluruhan untuk mengetahui isi sebenarnya dari konten Anda, untuk kemudian menampilkannya di halaman pencarian mereka untuk kata kunci yang dianggap paling sesuai.

Karena inilah LSI keyword dibutuhkan, dengan menuliskan persamaan kata atau keyword lain yang masih berhubungan dengan keyword utama Anda, membuat Google paham maksud dari tulisan tersebut.

Cara Penerapan LSI dalam Artikel :

Berikut cara penerapan latent semantic indexing keyword dalam artikel SEO :

Tentukan keyword utama yang ingin Anda targetkan
Seperti biasa ini sangat penting dan sangat menentukan, kehadiran LSI bukan bertujuan menghilangkan keyword utama tapi kehadiran LSI berguna untuk membantu Google memahami konten secara keseluruhan. Keyword LSI dan Keyword utama keduanya saling melengkapi.
Tentukan LSI Keyword yang ingin Anda gunakan
Misal tadi saya menargetkan keyword kursus SEO maka LSI keyword yang bisa digunakan antara lain :
- Pelatihan SEO
- Sekolah SEO
- Belajar SEO
- Kursus SEO Online
- Kursus SEO Jakarta
- Jasa SEO
- Optimasi Mesin Pencari
- Halaman Satu Google
- Dll
Tuliskan konten bermanfaat, berkualitas tinggi dengan menyispkan keyword utama dan LSI keyword di dalamnya
Yang terakhir Anda bisa menuliskan konten bermanfaat dengan menyisipkan keyword utama dan LSI keyword di dalamnya. Ingat jangan terlalu banyak mengulang keyword utama.
Bagi Anda alumni atau peserta kursus SEO, padukan teknik ini dengan teknik penulisan konten SEO yang sudah diajarkan dimateri 6.

Bagaimana Cara Mendapatkan Latent Semantic Indexing Keyword?

Untuk mendapatkan LSI keyword Anda bisa menggunakan bantuan Search Engine atau bisa juga menggunakan tools riset keyword atau kata kunci.

Menggunakan Search Engine :

Masuk ke Google.com
Ketikan keyword utama yang Anda targetkan
Scrol ke bawah, Anda akan menemukan tulisan penelusuran terkait seperti gambar di bawah ini :

Dari gambar di atas bisa kita lihat, ada sekitar 8 LSI keyword yang bisa kita gunakan di dalam artikel. Anda tidak perlu menggunakan semuanya, pilih saja yang paling relevan dengan konten yang Anda buat.

Misal dari keyword saya maka keyword LSI kursus seo online gratis tidak akan saya gunakan karena kursus saya berbayar.

Contoh lain untuk keyword “apa itu LSI keyword” saya menemukan penelusuran terkait di search engine :

LSI Keyword Indonesia
Kegunaan LSI adalah
Contoh LSI Keyword
Keyword adalah
dll

Menggunakan Tools riset keyword :

Masuk ke salah satu tools riset keyword seperti Google Keyword Planner
Ketikkan keyword utama yang Anda targetkan
Nanti akan keluar keyword lainnya yang bisa Anda gunakan

Sebenarnya data keyword dari Google Keyword Planner sangat banyak untuk keyword kursus SEO, saya hanya capture sebagian. Ini juga bisa Anda gunakan untuk menjadi keyword LSI.

Apakah Benar Rata-Rata yang Masuk Page One Google, Jumlah kata 2.000 an?

Berdasarkan data, tidak semua konten di halaman satu Google menuliskan konten sepanjang 2.000 kata atau lebih, masih ada konten dengan jumlah kata di bawah 2.000 bahkan di bawah 1.000 yang menempati 10 besar Google.

Hanya saja biasanya artikel dengan jumlah kata kurang dari 1.000 sulit masuk halaman satu Google dibandingkan dengan artikel yang jumlah kata melampau 1.000 apalagi 2.000.

Catatan : lebih sulit bukan berarti tidak bisa ya, tetap bisa.

Google sendiri mengatakan, meraka saat ini menyukai website-website yang menuliskan pembahasan secara lengkap. Membahas secara lengkap berarti Anda menuliskan konten yang cukup panjang.

Dan untuk menyisipkan Laten Semantic Indexing Keyword akan lebih mudah jika tulisan Anda cukup panjang.

Kesimpulan

LSI keyword adalah keyword yang masih berhubungan dengan keyword utama yang Anda targetkan, bisa keyword turunan sehingga maksud dari isi tulisan menjadi spesifik dan jelas, bisa juga persamaan kata dari keyword utama.
Cara mendapatkan keyword LSI bisa dengan mengetikkan keyword utama di halaman mesin pencari seperti Google, disana Anda akan mendapatkan pencarian terkait.
Tidak perlu menuliskan 2.000 kata untuk bisa masuk ke halaman satu Google. Hanya saja artikel 2.000 kata, lebih mudah masuk halaman satu Google.