Gorden anti darah dibuat dengan bahan yang mampu menahan noda dan darah agar tidak tertempel. Umumnya, bahan yang digunakan adalah bahan semi PVC atau full PVC. Bahan ini cenderung memiliki tekstur yang lembut dan licin, sehingga mudah untuk dibersihkan.
Gorden yang digunakan sebagai sekat pada rumah sakit juga harus memiliki spesifikasi standar nasional dan lulus uji laboratorium agar bisa digunakan dengan aman. Meski begitu, ternyata gorden untuk rumah sakit masih bisa jadi sarang bakteri yang dapat membahayakan.
Gorden Anti Darah Bisa Jadi Sarang Bakteri?
Dilansir dari GridHEALTH.id, melalui sebuah penelitian, terbukti bahwa seperlima dari 1.500 sampel tirai yang diambil dari enam fasilitas perawatan pasca-akut di Amerika Serikat dipenuhi dengan satu atau lebih bakteri berbahaya, salah satunya superbug rumah sakit MRSA (Methicillin-resistant Staphylococcus aureus).
Menurut Pusat Pengendalian Penyakit AS, pada tahun 2017, MRSA telah menyebabkan hampir 20.000 kematian di Amerika Serikat dan sebagian besar kasus tersebut berasal dari infeksi pada rumah sakit. Dalam kasus tersebut, bug kemungkinan berpindah dari pasien ke gorden dan sebaliknya.
Hal yang dapat memicu terkontaminasinya gorden terhadap bakteri dan superbug, salah satunya adalah tangan yang tidak steril atau kotor ketika menyentuh gorden setelah interaksi pasien. Sedangkan gorden tidak bisa dibersihkan menggunakan air saja, karena gorden harus selalu steril agar tidak terkontaminasi kuman dan bakteri.
Bagaimana Cara Perawatan Gorden Anti Darah?
Namun, tenang saja. Tirai anti darah dapat terhindar dari kontaminasi kuman dan bakteri apabila diperlakukan dengan benar. Cara ini bisa Anda gunakan juga untuk gorden anti bakteri. Selain cara perawatan, Anda juga harus memperhatikan kondisi gorden, apakah sudah harus diganti atau belum. Berikut uraian lebih lanjutnya.
Perawatan Berkala
Cara perawatan pertama yang harus Anda lakukan adalah melakukan perawatan berkala terhadap gorden. Dengan begitu, kondisi dan kualitas gorden dapat terus terpantau agar selalu dalam keadaan baik dan aman.
Dalam perawatan berkala ini, Anda bisa menentukan rentang waktu untuk mencuci gorden. Jangan mencuci gorden terlalu sering bahkan hingga beberapa hari sekali, karena pencucian yang terlalu sering dapat merusak serat-serat bahan gorden yang digunakan.
Untuk membersihkan gorden menggunakan vacuum cleaner, Anda bisa mengambil rentang waktu 3 hari sekali. Sedangkan untuk pencucian berkala, sebaiknya dilakukan 1 bulan sekali, maksimal 3 bulan sekali agar kebersihan gorden dapat selalu terjaga.
Untuk pencucian ini, Anda bisa mengonsultasikannya terlebih dahulu dengan penyedia gorden atau jasa pemasangan gorden yang Anda gunakan, agar dapat menentukan cara perawatan yang tepat menurut bahan gordennya.
Perawatan Khusus agar Lebih Tahan Lama
Selain melakukan perawatan berkala, gorden juga membutuhkan perawatan khusus, di mana perawatan yang dilakukan tentu berbeda dengan perawatan untuk gorden kain biasa. Terutama pada pencucian gorden, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan.
Hal pertama, pastikan Anda melepas semua pengait dari gorden sebelum dicuci. Pengait gorden umumnya dibuat dengan bahan plastik maupun stainless. Pemisahan ini bertujuan agar gorden tidak menjadi rusak, selain itu gorden juga harus dicuci hingga steril dari berbagai macam benda.
Selanjutnya, pastikan Anda tidak mencuci gorden di air yang terlalu panas. Gunakan air dengan suhu sekitar 60 derajat Celcius untuk mencuci gorden. Hindari penggunaan sikat untuk membersihkan permukaan gorden. Sikat dapat merusak tekstur pada gorden, sehingga kualitasnya dapat menurun.
Jemur gorden di tempat yang tidak langsung terkena panas matahari yang dapat membuat gorden cepat rusak. Alternatifnya, Anda bisa mengeringkan dengan cara diangin-anginkan saja atau dijemur di tempat beratap. Karena bahan gorden mudah kering, jadi tidak perlu khawatir jika gorden tidak terkena panas matahari langsung.
Perawatan dengan Tindakan Awal
Selain melakukan perawatan berkala dan perawatan khusus, Anda bisa melakukan tindakan awal ketika gorden terkena noda atau darah. Caranya dengan membersihkan noda atau darah pada gorden menggunakan cairan antiseptik dengan segera.
Hal ini bertujuan agar noda yang mengenai gorden tidak membekas, serta menghindarkan gorden dari kontaminasi kuman dan bakteri. Gunakan juga kain lap bersih untuk membersihkan gorden dengan cairan antiseptik.
Selain perawatan, gorden anti darah juga harus diganti secara berkala agar fungsinya sebagai sekat pembatas pada ruangan di rumah sakit dapat berjalan dengan baik. Anda bisa mengganti gorden jika dirasa kualitasnya sudah menurun banyak, namun lebih baik untuk menggunakan rentang waktu berkala dalam mengganti gorden, misalnya 6 bulan sampai setahun sekali.
Manfaat yang bisa Anda dapatkan dari perawatan yang tepat dan penggantian gorden secara berkala, di antaranya kebersihan dan kesterilan ruang medis dapat terjaga, menghindarkan pasien maupun petugas rumah sakit lainnya dari kontaminasi superbug yang berbahaya, serta dapat menciptakan suasana rumah sakit yang sehat, sehingga dapat membantu pasien agar cepat pulih.
Gorden Anti Darah dari ONNA Indonesia
Dalam mengganti gorden anti darah, tentu Anda membutuhkan gorden dengan kualitas tinggi agar fungsinya sebagai sekat pembatas pada ruang medis dapat dirasakan berkali-kali meski gorden yang digunakan sudah berbeda.
Untuk itu, Anda bisa memiliki merek gorden yang memiliki spesifikasi tinggi dan sesuai standar nasional untuk dijadikan merek gorden tetap yang akan Anda gunakan pada rumah sakit untuk ke depannya. Dengan memilih satu produsen gorden dengan kualitas tinggi untuk jangka waktu yang lama, dapat memudahkan Anda dalam penggantian gorden berkala secara cepat dan efisien.
Dalam hal ini, Anda bisa memiliki salah satu merek gorden yang terpercaya, yakni ONNA. Selain gorden dan tirai untuk interior rumah, kantor, maupun kafe, ONNA memiliki produk gorden rumah sakit, salah satunya Tirai anti darah.
Rekomendasi Store Resmi ONNA Indonesia
Beberapa perusahaan jasa memiliki layanan pemasangan produk gorden ONNA dan telah mendapat izin resmi dari merek tersebut. Dengan memilih salah satu dari ketiga perusahaan ini, Anda bisa mendapatkan produk gorden berkualitas ditambah dengan layanan jasa pemasangannya langsung.
- Elprima
Elprima merupakan spesialis gorden PVC, Roller Blind, Suntex Blind, Tirai Otomatis, maupun gorden anti darah untuk digunakan di rumah sakit. Elprima berdiri sejak tahun 2002 dan merupakan store resmi dari ONNA Indonesia.
Anda bisa mendapatkan gorden dengan harga yang terjangkau dan tentunya berkualitas tinggi. Elprima telah dipercaya oleh banyak klien untuk pemasangan gorden untuk rumah sakit, puskesmas, bahkan klinik kesehatan.
Beberapa layanan lain dari Elprima yang bisa Anda dapatkan adalah layanan gratis survey dan gratis instalasi. Produk juga dijamin asli dan dapat melayani klien di seluruh Indonesia.
- Prima Interior
Prima Interior merupakan penyedia produk interior yang memiliki cabang di Semarang dan Jogjakarta. Prima Interior juga merupakan salah satu store resmi ONNA Indonesia yang telah menjadi rekanan dari berbagai macam instansi dan lembaga swasta.
Selain gorden rumah sakit, Anda juga bisa mendapatkan produk interior lainnya di Prima Interior dengan harga yang terjangkau dan jaminan produk asli serta berkualitas.
- Kreasi Estetika
Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan produk asli dan resmi dari ONNA Indonesia melalui Kreasi Estetika dengan harga yang terjangkau. Selain itu, ada layanan gratis pemasangan serta gratis jasa konsultasi dan desain yang ditawarkan oleh Kreasi Estetika.