Pernah dengar backlink? Dalam dunia SEO, backlink adalah tautan dari website lain yang mengarah ke website kita. Dulu, backlink dianggap sebagai faktor penentu peringkat website di Google. Semakin banyak backlink berkualitas, semakin tinggi peringkat website.
Namun, menurut Gary Illyes, juru bicara Google Search, backlink kini tidak sepenting dulu. Dalam konferensi SERP Conf 2024, beliau menyatakan bahwa Google “hanya membutuhkan sedikit backlink untuk menentukan peringkat halaman.” Pernyataan ini senada dengan pendapat Matt Cutts, mantan karyawan Google, yang pernah berkata serupa delapan tahun lalu.
Apakah ini berarti backlink tidak penting lagi?
Tidak sepenuhnya. Pernyataan Gary Illyes mungkin diartikan berbeda oleh praktisi SEO. Beberapa berpendapat Google sedang “berbohong” tentang pentingnya backlink. Faktanya, backlink masih tetap dinilai oleh Google, namun bobotnya tidak sekuat dulu.
Fokus Google saat ini adalah pada kualitas backlink. Google ingin melihat backlink berasal dari website yang otoritatif dan relevan dengan niche website Anda. Backlink dari website berkualitas tinggi akan memberikan signal yang lebih kuat kepada Google bahwa website Anda adalah sumber informasi yang terpercaya.
Mengapa Google mengurangi peran backlink?
Google adalah mesin pencari yang bertujuan untuk menampilkan hasil pencarian yang terbaik dan relevan dengan pencarian pengguna. Dulu, backlink bisa dimanipulasi untuk meningkatkan peringkat website, padahal kontennya belum tentu berkualitas. Hal ini membuat Google kesulitan untuk menampilkan hasil pencarian yang akurat dan bermanfaat bagi pengguna.
Dengan mengurangi peran backlink, Google berharap bisa menampilkan website yang memang menyajikan konten bermutu dan sesuai kebutuhan pengguna
Jadi, apa yang lebih penting dari backlink sekarang?
Google kini lebih fokus pada beberapa faktor lain untuk menentukan peringkat website di hasil pencarian. Berikut adalah beberapa faktor yang lebih penting daripada backlink di tahun 2024:
- Kualitas Konten: Google ingin menampilkan website yang menawarkan konten berkualitas tinggi dan bermanfaat bagi pengguna. Konten yang berkualitas tinggi adalah konten yang informatif, akurat, dan relevan dengan kebutuhan pengguna.
- Optimasi Website untuk Mobile: Semakin banyak orang yang menggunakan smartphone untuk mengakses internet. Oleh karena itu, website harus dioptimalkan untuk mobile agar dapat dilihat dengan baik di perangkat mobile.
- Kecepatan Loading Website: Google ingin menampilkan website yang memiliki kecepatan loading yang cepat. Website yang lambat akan membuat pengguna frustrasi dan meninggalkan website.
- Teknis SEO: Faktor teknis SEO, seperti struktur website, penggunaan heading dan meta tag, dan sitemap, juga penting untuk meningkatkan peringkat website di Google.
- User Experience (UX): Google ingin menampilkan website yang menawarkan pengalaman pengguna yang baik. Website yang memiliki UX yang baik akan lebih mudah dinavigasi dan digunakan, sehingga pengguna akan lebih betah menghabiskan waktu di website tersebut.
- Keamanan Website: Google ingin menampilkan website yang aman bagi pengguna. Website yang aman akan terhindar dari malware dan phishing.
- Keterlibatan Pengguna: Google ingin menampilkan website yang memiliki tingkat keterlibatan pengguna yang tinggi. Tingkat keterlibatan pengguna dapat diukur dengan metrik seperti bounce rate, time on page, dan conversion rate.
Pengalaman Saya:
Baru-baru ini, saya dihadapkan pada sebuah proyek SEO di mana saya membangun tim dari awal dan melatih mereka dari nol. Salah satu fokus utama tim adalah SEO on-page, dengan optimasi konten sebagai prioritas utama. Menariknya, meskipun kami belum banyak fokus pada backlink, tim sudah mulai mendapatkan banyak leads dari website yang mereka optimalkan.
Hal ini sejalan dengan apa yang dikatakan Gary Illyes dan Matt Cutts, bahwa kualitas konten kini menjadi faktor yang lebih penting dalam SEO dibandingkan dengan backlink.
Apa yang Bisa Kita Pelajari?
- Konten Berkualitas: Buatlah konten yang informatif, relevan, dan menarik bagi pembaca. Pastikan konten Anda menjawab kebutuhan dan pertanyaan pengguna.
- Optimasi On-page: Pastikan website Anda memiliki struktur yang baik, kecepatan loading yang optimal, dan mobile-friendly.
- Backlink Berkualitas: Meskipun backlink tidak sepenting dulu, backlink berkualitas dari website terpercaya masih bermanfaat untuk meningkatkan kredibilitas dan otoritas website Anda.
Kesimpulan:
Backlink masih berperan dalam SEO, namun porsinya tidak sebesar dulu. Untuk meraih peringkat teratas di Google, fokuslah pada pembuatan konten berkualitas dan optimasi teknis website.
Sumber : https://www.seroundtable.com/