Cara Bisnis Online Shop Tanpa Modal

Cara Bisnis Online Shop Tanpa Modal

Mau tahu Cara Bisnis Online Shop Tanpa Modal? Artikel ini sedikit panjang, InsyaAllah bermanfaat dan akan mengubah mindset Anda tentang modal. Karena banyak cara yang bisa dilakukan untuk memulai bisnis tanpa M… Baca sampai habis ya.

Pertama kali berbisnis yang ada dipikiran saya sama persis dengan yang ada dipikiran Anda.

  • Harus ada modal
  • Cari modal kemana
  • Mana bisa bisnis tanpa adanya modal

Dan masih banyak pikiran-pikiran lainnya terkait modal. Bukan memikirkan strategi bisnisnya malah modal lagi- modal lagi yang dipikirkan. Sampai saya disadarkan bahwa modal bukanlah halangan untuk memulai bisnis. Apalagi bisnis online Shop.

Karena terbatas dengan pemikiran di atas, awal berbisnis saya mencari investor untuk permodalan. Tidak berhenti disitu saya menjual beberapa barang berharga untuk tambahan modal karena merasa modal yang ada tidak cukup.

Modal investor + Modal pribadi dari hasil menjual barang tentu jumlahnya sudah lebih dari cukup, lantas setelah modalnya cukup apakah bisnisnya maju? Apakah bisnisnya sukses? Belum tentu.

Yang terjadi bisnisnya bangkrut. Yang sudah baca buku saya Jualan Laris dari Google pasti tau kisahnya.

Itu kasus pertama. Kasus kedua bisnis kesekian kali yang saya lakukan benar-benar tanpa modal saat itu saya sudah dibelaki kemampuan SEO.

Gimana caranya mas?

Saya mencari orang yang bisa diajak kerjasama, mulai dengan menjadi broker. Saya promosikan produk orang tersebut dengan menggunakan website dan teknik SEO.

Website dan internetnya kan bayar mas, berarti pakai modal dong?

Siapa bilang, saat itu saya melakukan negosiasi dengan teman saya ini. Saya minta orang ini membelikan saya domain hosting untuk saya bangunkan website, dan saya minta pulsa internet 🙂 . Benar-benar tanpa modal.

Alhasil setelah websitenya saya optimasi dan naik ke halaman satu Google, order mulai berdatangan. Fee yang saya dapatkanl saya kumpulkan lagi untuk membesarkan usahanya.

Dari situ bisa disimpulkan bahwa bisnis bukan hanya tentang modal, dan dengan adanya modal belum tentu bisnisnya berjalan dan sukses.

Belajar SEO nya kan bayar mas

Di awal saya belajar SEO otodidak, baca-baca artikel SEO dinternet kemudian mempraktekan setiap tekniknya. Setelah menghasilkan baru saya belajar di tempat-tempat kursus berbayar.

Kelemahan dari belajar otodidak memakan waktu yang cukup lama, karena Anda harus mencoba satu persatu teknik yang Anda temui diinternet. Dan belum tentu teknik itu masih relevan dengan SEO terupdate. Tapi bukan berarti tidak bisa, buktinya saya bisa.

Balik ketopik

Bagaimana cara bisnis online tanpa modal?

Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menentukan produk apa yang mau Anda jual atau pasarkan. Pastikan produk itu laris jika dijual melalui media online.

Sebenarnya ada cara risetnya untuk mengetahui sebuah produk laris atau tidak jika dipasarkan melalui media online. Tapi saya tidak bahas caranya disini ya, cukup panjang 🙂 .

Mudahnya produk yang Anda pasarkan tidak mudah ditemukan disekitar. Kalau produknya mudah ditemukan pasti orang-orang akan membelinya secara offline.

Setelah menentukan produknya kemudian yang Anda lakukan adalah mencari suplier produk tersebut dan ajak kerjasama. Sebisa mungkin ajak kerjasama tanpa modal.

Memangnya bisa mas?

Bisa, di atas sudah saya contohkan salah satunya. Tapi ingat selain dari segi bisnis untuk Anda yang muslim harus pelajari juga hukum Syar’inya. Saya tidak akan membahas sampai kesana karena bukan wilayah saya.

Ada satu kisah lagi. Salah satu kenalan di Jakarta membuka usaha katering tanpa modal.

Bisnisnya tidak pernah direncanakan sebelumnya, jadi awalnya orang ini makan disebuah warteg. Masakannya sangat enak (menurutnya karena saya belum pernah makan disana), selesai makan saat bayar ternyata harganya sangat murah.

Sudah makanannya enak, harganya murah.

Dari situ muncul ide untuk membuka usaha katering. Bukan sekedar ide tapi benar-benar dieksekusi langsung. Ini yang membedakan orang sukses dan yang belum sukses. Orang sukses selalu mengeksekusi ide-idenya. Masalah gagal atau berhasil itu masalah belakangan.

Kemudian dia memberanikan diri untuk nego langsung kepemilik warteg, kurang lebih percakapannya seperti ini :

  • KS (Kenalan Saya) : Pak mau tidak makanannya saya bantu promosikan?
  • PW (Pemilik Warteg) : Promosikan gimana maksudnya?
  • KS : Makanan bapak saya promosikan diinternet pak.
  • PW : Oh, boleh-boleh saja malah saya merasa terbantu kalau gitu.
  • KS : Cuma saya mau minta tolong, boleh gak saya bayar belakangan. Jadi misal sudah ada order, paginya saya ambil. Siang atau sore setelah saya antar makanannya baru saya setor uangnya kesini.
  • PW : Tapi jangan sampai lewat satu hari ya.
  • KS : InsyaAllah, sorenya begitu saya antar dan terima pembayaran langsung saya setorkan kesini.

Dari situ mulailah usahanya berjalan, orang ini membuat sebuah blog kemudian mempromosikan kateringnya ke wilayah sekitar. Orang ini juga sedikit banyak bisa teknik SEO.

Diartikel lain kata mas Defri pakai blog gratisan sulit mendapatkan kepercayaan?

Harganya beda atuh, kalau makanan paling hanya beberapa puluh ribu. Dan bayar pun belakangan setelah makanannya diterima. Jadi bisa-bisa saja.

Lanjut ceritanya ya, setelah promosinya berjalan mulai order berdatangan. Dan karena masakannya enak repeat ordernya cukup tinggi. Alhasil dari keuntungan yang terus dikumpulkannya orang ini bisa membuka katering sendiri. Simple kan…

Kuncinya adalah di negosiasi.

Setelah mendapatkan supliernya mulailah untuk mempromosikannya di media online, di awal jangan mulai dari membangun online shopnya gunakan saja dulu media gratisan seperti sosial media facebook dan twitter. Nanti kalau sudah menghasilkan baru buat online shop dari hasil keuntungan yang didapat.

Jika Anda menyukai artikel ini saya rasa Anda juga akan menyukai artikel-artikel saya lainnya terkait bisnis online disini >> Kategori Bisnis Online

 

Rate this post
Scroll to Top