Beberapa tahun lalu, saat itu saya masih terjun langsung dalam menangani Jasa SEO. Telp berdering dari seorang klien :
- Klien : Def bagaimana ini, katanya kalau SEO nya sudah naik, bisa tingkatkan penjualan.
- Saya : Memangnya belum ada yang hubungi, Pak?
- Klien : Belum ada
Percakapan berlanjut dengan nada kekecewaan dari klien tersebut, langsung saya buka laptop dan melihat data di analitik. Dari data yang saya lihat banyak trafik yang masuk, keyword sudah tertarget. Saya tidak yakin kalau tidak ada yang menghubungi sama sekali.
Saya putuskan untuk datang ke kantor klien tersebut dan duduk tepat di depan cs yang nomornya dipasang di website.
- Saya : Dari tadi hp-nya berdering, chatnya tidak dibaca?
- CS : Paling cuma tanya-tanya saja Pak
- Saya : Dari kemarin banyak chat masuk?
- CS : Iya Pak, mereka cuma tanya saja setelah masuk ke harga tidak balas lagi
- Saya : Kamu follow up tidak?
- CS : Belum sih Pak
Akhirnya saya pinjam hp CS tersebut, saya berikan ke atasannya dan berkata.
“Pak ini tolong dipegang dulu, kalau memang tidak ada yang hubungi sama sekali, saya refund 100%.”
Setelah itu saya pamit pulang, tidak lama setelah sampai klien ini telp.
- Klien : Def, setelah kamu datang koq jadi banyak yang chat?
- Saya : Dari kemarin juga banyak Pak, coba bapak cek saja riwayat pesannya.
Kejadian yang hampir sama beberapa kali terjadi, puncaknya di tahun 2023. Saya mulai berfikir sepertinya tidak bisa ini kalau cuma urus masalah SEO nya saja, harus terjun sampai ke dunia per CS-an.
Mendatangkan banyak pengunjung ke website atau toko online memang penting, tapi itu baru langkah awal. Untuk mengubah pengunjung menjadi pembeli, kita perlu memperlakukan trafik dengan tepat
Fast respon adalah kunci utama. Semakin cepat kita merespon pertanyaan dan komentar, semakin tinggi kemungkinan pengunjung untuk membeli.
Selanjutnya calon pembeli sering mencari perbandingan sebelum membeli. Lakukan follow up untuk mengingatkan mereka tentang produk kita dan menjawab pertanyaan yang mungkin mereka miliki. Tawarkan promo spesial atau diskon untuk mendorong pembelian.
Cara Meningkatkan Penjualan dengan Melakukan Follow Up
Awal 2023 saya titip Laskarseo pada dua tim saya Pak Ferli dan Mas Eko, karena saya ingin mencoba hal baru yang jauh lebih besar. Saya uji coba sistem yang berbeda di beberapa klien baru.
Sistem yang melibatkan berbagai hal dari mendatangkan trafik hingga terkonversi menjadi penjualan. Kali ini saya tidak hanya fokus di SEO, tapi juga trafik lainnya baik yang gratis maupun berbayar.
Setelah trafik mulai berdatangan, saya lanjutkan membuat sistem CS yang tepat. Karena ternyata satu sistem bagus belum tentu cocok di bisnis yang lain.
Dari mulai membuat sistem follow up, bagaimana cara menjawab, bagaimana agar CS bisa fast respon saya buatkan sistemnya.
Beruntung saya pernah menjadi marketing dan besar di Akademi Yamaha. Buku-buku tebal diktat dari Yamaha Academy sudah khatam saya pelajari.
Ternyata ada hal baik yang bisa saya ambil dari sana.
Hasilnya :
Boom
Di salah satu perusahaan saya berhasil mendidik marketing-marketing baru bahkan yang belum berpengalaman sama sekali bisa jualan hingga ratusan juta perbulan. Saat saya minta mereka yang berhasil untuk sharing, mereka mengatakan:
“Saya hanya mengikuti sistem sesuai arahan mas Defri, dari segi cara membalas chat maupun penerapan follow up“.
Artinya sistem ini cukup berhasil.
Di perusahaan lainnya, saya berhasil membuat salah satu CS baru mendapatkan rekor penjualan tertinggi, bahkan mengalahkan senior-seniornya. Rahasianya hanya 1 konsisten follow up.
Itu keberhasilannya, kegagalannya ada tidak mas Defri?
Tentu lebih banyak gagalnya, sistem yang saya buat ini tidak bisa berjalan sendiri. Harus dijalankan dengan penuh kedisiplinan dari CS.
Kebanyakan yang tidak berhasil karena tidak menjalankan sistemnya, bayangkan mereka yang terbiasa santai tentu akan sangat berat jika diminta melakukan sistem follow up terjadwal. Belum lagi mereka harus menangani leads yang baru masuk.
Waktu leadsnya masih sedikit mereka bisa dengan mudah mengerjakannya. Tapi, ketika leads sudah berjumlah ratusan mereka mulai bingung, mulai malas menjalankan sistem ini.
Cara Meningkatkan Penjualan dengan Follow Up Otomatis
Bukan saya kalau menyerah dengan keadaan. Akhirnya saya terpikir untuk membuat sistem follow up otomatis. Niatnya ingin membuat sistem closing otomatis :).
Setelah banyak mencari dan banyak belajar lagi, akhirnya saya mendapatkan sebuah tools yang saya anggap pas, bisa meng-otomisasi sistem CS yang saya buat.
Saat ini saya sedang mencoba sistem tersebut. Beberapa cs dan marketing yang sudah mencoba merasa terbantu karena mereka tidak perlu lagi melakukan follow up manual. Follow up dilakukan secara otomatis dan terjadwal berapapun leads yang mereka punya.
Hasilnya memang belum maksimal karena target saya memang tinggi untuk sistem ini, tapi saat ini sudah mulai terlihat. Leads-leads yang tadinya sudah tidak diharapkan, justru kembali menjadi hot leads dengan follow up otomatis ini. Beberapa sudah menjadi konversi.
Kebayang gak jika bisnis Anda bisa melakukan follow up rutin secara otomatis?
Bagi Anda yang tertarik ingin tahu bagaimana sistem follow up otomatis ini berjalan, Anda bisa klik link di bawah ini, nantinya Anda akan terhubung ke nomor WA yang sudah saya setting.
Kirim pesan dengan menuliskan Tes ChatBot
Huruf C dan B nya besar ya…
Dan jawab pertanyaan-pertanyaan otomatis yang keluar dari sana. Dengan begitu Anda akan mendapatkan gambaran bagaimana sistem follow up otomatis ini bisa meningkatkan omset Anda.
Jika Anda mengikuti botnya sampai akhir, saya juga memberikan beberapa video cara saya membuat follow up otomatis ini.
Tertarik? klik link di bawah ini Gratis