Setelah mengalami banyak pengalaman jatuh bangun dalam dunia usaha, periode 2015-2016 merupakan tahun keseimbangan.
Di tahun tersebut keuangan kami mulai stabil, bahkan jauh melebihi apa yang pernah kami dapatkan saat bekerja dulu.
Saat itu saya yang masih single fighter memberanikan diri membuka jasa SEO. Sehingga hasil yang didapat 100% masuk kantong sendiri 🙂 .
Melayani 3 klien sudah lebih dari cukup untuk menghidupi saya dan keluarga yang saat itu baru memiliki 2 anak.
Waktu kerja terbilang sangat singkat, biasanya saya hanya bekerja 1-2 jam dalam sehari dan itu selalu dilakukan pagi hari setelah subuh.
Pekerjaan ini bisa dilakukan dimana saja dengan catatan tersedia listrik dan jaringan internet yang memadai.
Waktu luang, keuangan lebih dari cukup merupakan kehidupan yang didamba-dambakan banyak orang termasuk saya dan istri, dan Alhamdulillah kami telah mendapatkannya saat itu.
Senang, tentu kami senang.
Bahagia, tentu kami bahagia.
Tapi rasanya ada sesuatu yang kurang, sesuatu yang membuat hati kami gelisah.
Entah apa itu.
Akhir 2016, saya berkumpul dengan beberapa teman di Bogor. Tepatnya di Bukit Air Resto milik pengusaha muslim yang sangat luar biasa yaitu Bunda Leoni.
Beruntung saat itu saya bertemu langsung dengan beliau.
Disitu Bunda bercerita panjang lebar tentang kehidupannya.
Tentang jatuh bangun usahanya.
Tentang kegelisahannya, ternyata kegelisahan itulah yang juga saya rasakan selama ini.
Banyak pelajaran yang saya dapat, namun satu yang masih sangat melekat hingga kini, yang menjadi jawaban dari kegelisahan selama ini, yaitu :
“Hidup bukan hanya tentang kita, bukan sekedar memperkaya diri sendiri,
Hidup itu untuk memberikan manfaat seluas-luasnya. Jangan sampai kita mati tanpa meninggalkan sesuatu pun baik untuk orang lain maupun agama kita.”
Pulang dari sana otak saya berpikir keras, saya tidak boleh puas hanya sampai disini, saya harus melakukan sesuatu yang bisa memberikan manfaat untuk banyak orang.
Sampai akhirnya saya putuskan untuk membuka pelatihan bisnis online gratis untuk mereka yang membutuhkan.
Memberikan ilmu dan jalan agar mereka bisa menghasilkan, dengan tujuan memutus rantai kemiskinan.
Inilah awal mula dari Laskarseo.
Bersambung
Defriansyah
Founder Laskarseo
Jasa Penulis Artikel