Belajar SEO, Google Ads atau Facebook Ads?

Belajar SEO

Mana yang harus saya pilih, Belajar SEO, Google Ads, Facebook Ads atau teknik promosi online lainnya?

Bingung mau belajar teknik promosi yang mana dari sekian banyak teknik promosi online yang ada? Jika iya baca artikel ini sampai habis, mudah-mudahan kebingungan Anda terjawab dan setelah membacanya bisa menentukan mana yang akan Anda pelajari lebih dulu.

Kebingungan seperti ini merupakan hal yang sangat wajar. Jangankan Anda, saya pun pertama kali akan mulai belajar merasakan hal yang sama, bingung mana yang harus saya pilih. Bahkan ketika sudah mulai memilih Belajar SEO saya masih tergoda untuk belajar teknik lainnya.

Pengalaman Pribadi

Belajarlah dari pengalaman orang lain, kata-kata ini yang sering diucapkan para motivator. Kadang ada benarnya, tapi juga tidak jarang kata-kata ini saya anggap salah, karena dengan tidak mengalaminya Anda tidak mendapatkan pengalaman langsung yang bisa menguatkan mental Anda.

Tapi untuk kasus yang satu ini Anda bisa mempelajari dari kesalahan yang saya lakukan dulu, sehingga Anda tidak perlu mengalaminya.

Seperti yang pernah saya ceritakan pada tulisan-tulisan sebelumnya, awal perkenalan dengan SEO karena satu kejadian yaitu ketika saya mengunjungi salah satu produsen baju muslim. Disana saya dibuat heran karena :

  • Lokasi tidak strategis (di dalam gang buntu dan sempit)
  • Hanya berbentuk kontrakan dengan 2 kamar sebagai gudang, bukan ruko ataupun toko
  • Sangat ramai pembeli

Fakta ini yang membuat saya penasaran dan mencari tau sebenarnya teknik apa yang digunakannya sehingga bisa ramai meskipun lokasinya tidak strategis. Singkat cerita saya mengetahui cara promosi online yang digunakannya bernama teknik SEO. Dari situ saya bertekad untuk belajar SEO dan menguasainya.

Mulai dari belajar otodidak, yaitu dengan cara membaca dan mempraktekan teknik-teknik SEO yang saya temukan di internet, hasil yang saya dapatkan dari sana saya sisihkan untuk memperdalam ilmu dengan membeli buku SEO, mengikuti seminar-seminar SEO, workshop dan mengambil kelas private di beberapa tempat.

Dari situ Alhamdulillah saya menemukan teknik yang sekarang saya dan tim gunakan. Teknik ini juga yang kami ajarkan kepada peserta pelatihan baik di kelas online maupun kelas offline.

Informasi pelatihan SEO dapat dilihat di >> Kursus SEO Online

Saat asik-asiknya mempelajari teknik SEO, saya mendengarkan kisah seorang pengusaha sukses meraih omset RATUSAN JUTA hanya menggunakan Facebook Ads. Dari situ saya mulai goyang dan tertarik mempelajarinya.

Padahal kondisi saat itu belum khatam belajar SEO, meskipun sudah ada beberapa kata kunci yang masuk halaman satu Google dan mulai menghasilkan. Pikir saya “Menguasai SEO saja sudah bisa menghasilkan segini, apa lagi ditambah kuasai FB Ads pasti lebih menghasilkan lagi”.

Hasilnya

Bukannya berhasil dan mendapatkan banyak pundi-pundi uang dari sana, malah pendapatan yang tadinya mulai stabil dari SEO merosot tajam. Ternyata saya salah besar.

Belajar SEO dan FB ADS secara bersamaan justru membuat pendapatan saya merosot tajam

Kenapa bisa begitu mas?

Tidak fokus, karena harus membagi waktu, tenaga dan pikiran untuk mengerjakan dua promosi ini secara bersamaan. Apalagi dari keduanya belum ada satu pun yang saya kuasai secara penuh.

Guru saya pernah berkata : “Def, ketika kamu mengejar dua kelinci secara bersamaan, maka kamu tidak akan mendapatkan satu pun diantara keduanya”.

Sayangnya perkataan ini saya dapatkan jauh setelah saya melakukan kesalahan ini lebih dulu.

Karena merosotnya pendapatan akhirnya saya mencari alternatif lain.  Namun, bukannya memilih salah satu dari dua teknik promosi yang sudah saya pelajari, saya malah “nyebrang” ke Google Ads, saat itu masih bernama Google Adwords.

Yang ada dalam pikiran saya ialah kalau saya balik ke SEO butuh waktu untuk kembali menghasilkan, lebih baik belajar Google Adwords yang kemungkinan besar bisa lebih cepat menghasilkan.

Ternyata saya kembali salah langkah

Di Google Ads saya kehabisan bensin, tidak punya biaya untuk mengiklan. Di tengah keterpurukan saya merenung, memikirkan langkah apa yang bisa saya lakukan untuk bisa keluar dari situasi ini. Sampai disatu titik saya putuskan untuk menekuni SEO dan tidak lagi tergoda dengan promosi lainnya sebelum saya benar-benar menguasai SEO. Alasannya karena :

  1. Saya sudah pernah merasakan hasil yang cukup besar melalui SEO (pada kondisi saat itu).
  2. Tidak punya modal untuk biaya iklan.

Setelah putuskan untuk fokus, Alhamdulillah hasilnya jauh lebih baik.

Dari sini saya tidak meminta Anda memilih SEO seperti saya, Anda bebas memilih apapun itu, baik SEO, Google Ads, Facebook Ads atau pun teknik promosi lainnya. Namun fokuslah pada pilihan Anda, jangan tergoda dengan kesuksesan orang lain.

Jangan tergoda dengan screenshot Mastah 🙂

Mas apakah hanya dengan menguasai SEO bisa menghasilkan jutaan, puluhan juta bahkan sampai milyaran?

Biar gambar di bawah ini yang menjawab :

Testimoni Belajar SEO

Ini adalah testimoni dari salah satu alumni private SEO Online, beliau berhasil meraih omset hingga miliaran hanya dengan menggunakan SEO sebagai media promosi onlinenya.

Awas jangan tergoda dengan sceenshotnya, ya! 🙂

Kalau saat ini Anda sedang fokus belajar teknik promosi lainnya lanjutkan dan fokus saja disana.  Kecuali jika Anda beranggapan bahwa SEO lebih baik dari yang sedang Anda pelajari sekarang.  Kalau seperti itu Anda boleh mempelajari informasi mengenai private SEO Online disini >> defriansyah.net/kursus-seo/

Sekali lagi link di atas jangan Anda klik jika saat ini Anda sedang belajar teknik promosi lainnya. Fokus, fokus, fokus!

Berarti mas Defri tidak belajar teknik promosi lain selain SEO?

Belajar dong, tapi setelah saya benar-benar menguasai teknik SEO. Tepatnya setelah 5 tahun berlalu dari kejadian di atas, saya mulai mempelajari teknik promosi lainnya seperti FB Ads dan Google Ads.

Posisi saat belajar saya tidak sendirian tapi sudah memiliki tim, untuk urusan SEO saya serahkan kepada tim. Selanjutnya saya fokus mempelajari teknik promosi lainnya.

Dan saat tulisan ini dibuat, Alhamdulillah saya sudah memiliki tim yang bisa dipercaya untuk mengerjakan SEO, FB Ads, Instagram Ads dan Google Ads. Sehingga saat ini saya hanya mengawasi pekerjaan mereka dan memberikan masukan strategi pemasaran online yang tepat.

Mau bekerjasama sama dengan saya dan tim Klik disini >> Jasa Digital Agency

Saya masih bingung mas, mau pilih belajar yang mana?

Beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memutuskan mau pelajari SEO, Google Ads, FB Ads atau teknik lainnya :

  • 1. Sesuaikan dengan minat Anda

Di Pesantren Laskarseo saya mewajibkan santri mengikuti kelas dasar dari SEO, FB Ads, Google Ads dan lainnya. Hanya materi dasarnya saja, untuk kemudian santri ini memilih salah satu dari ketiganya mana yang paling mereka minati untuk kemudian dipelajari lebih dalam.

Hal ini saya lakukan setelah belajar dari kesalahan beberapa angkatan sebelumnya yang saya paksakan untuk mempelajari semua teknik yang ada. Sehingga mereka bingung, sehingga tidak ada satu pun yang benar-benar mereka kuasai setelah lulus.

Hal ini bisa juga Anda terapkan, coba pelajari materi-materi dasar. Ikut seminarnya saja, banyak juga seminar gratis untuk materi dasar seperti ini. Setelah itu baru putuskan kemana minat Anda.

  • 2. Cek Keuangan

Ini penting! coba cek keuangan, jangan sampai ketika Anda putuskan untuk belajar FB Ads misalnya, uang untuk belajarnya ada tapi tidak untuk prakteknya. Belajar saja tanpa praktek akan sia-sia.

Sedikit masukan, salah satu tim ahli saya di FB Ads selalu menghabiskan dana tidak kurang dari 5juta untuk split test di facebook untuk kemudian menemukan winning campaign yang bisa menghasilkan.

Artinya Anda harus siapkan dana praktek lebih dari itu, 5juta untuk split test dan mendapatkan data. Kemudian siapkan juga budget untuk menjalankan winning campaign-nya.

5Juta mas? kalau di bawah itu bisa gak ya?

Bisa tapi hasilnya biasanya kurang maksimal.

Tenang saja, ketika Anda sudah mendapatkan data yang cukup, iklan Anda berikutnya bisa menghasilkan jauh lebih banyak dari biaya split testnya.

Untuk kasus belajar promosi berbayar, biasanya mentok di budget praktek. Ini harus benar-benar diperhitungkan.

  • 3. Konsultasikan dengan ahli

Jika memiliki kenalan ahli Digital Marketing baiknya Anda konsultasi lebih dulu, sehingga Anda mendapatkan masukan mana yang harus Anda pelajari lebih dulu menyesuaikan dengan keadaan Anda saat ini dan produk yang Anda pasarkan,

Untuk ini Anda bisa juga konsultasi dengan saya, ceritakan bagaimana keadaan Anda saat ini (punya keahlian apa, pernah belajar apa) dan keadaan bisnis Anda saat ini. Semakin lengkap informasi yang saya terima semakin baik.

Silahkan konsultasikan disini >> Tanya Defri

Di subject tuliskan “Konsultasi”

Oke itu dulu ya, next kita sambung lagi.

Jika artikel ini dirasa bermanfaat, Anda boleh share agar semakin banyak yang mendapatkan manfaatnya.

Rate this post
Scroll to Top