
Kenapa peringkat website saya turun? Salah satu pertanyaan yang paling sering ditanyakan pada saat sesi tanya jawab di Grup Belajar SEO 2020.
Join Grup WA Belajar SEO 2020 Gratis KLIK >> Grup WA
Mungkin ini juga menjadi pertanyaan Anda saat ini, atau mungkin kedepannya Anda juga akan mengalami hal yang sama dan menanyakan hal ini. Kita bahas ya.
Pendahuluan
Pertanyaan ini tidak jauh beda dengan ketika Anda bertanya
“mas kenapa saya sakit perut?”
Jika ada orang yang menanyakan kepada Anda kenapa dia sakit perut, apakah Anda bisa langsung menjawabnya?
Dokter sekalipun saya rasa tidak bisa langsung menjawab sebelum mendapatkan informasi-informasi yang dibutuhkan seperti.
- Tadi habis minum apa?
- Tadi habis makan apa?
- Sebelum makan cuci tangan dulu tidak?
- Apakah makan tepat waktu?
- Dan pertanyaan lainnya terkait ini
Setelah mendapatkan informasi tersebut, Dokter baru bisa mendiagnosis penyebab Anda sakit perut. Dan ini sifatnya hanya diagnosa sementara, atau kemungkinan, bukan sebuah kepastian.
Begitu juga saat Anda bertanya “kenapa peringkat website saya turun?” Sebelum menjawabnya saya membutuhkan informasi-informasi terkait ini, seperti :
- Dalam seminggu terakhir melakukan apa di website?
- Dalam seminggu terakhir teknik SEO apa yang digunakan?
- Teknik backlink seperti apa yang dilakukan selama ini?
- Apakah website sempat down?
- Apakah website cukup cepat saat diakses?
- Kapan terakhir memposting konten baru?
- Berapa kali dalam sebulan posting konten baru di website?
- Berapa kali dalam seminggu posting konten di website?
- Apakah artikel yang diposting original?
- Dan masih banyak pertanyaan lainnya untuk bisa menjawab kenapa peringkat website turun.
Sampai disini jelas ya?
Jadi bukan saya tidak mau menjawab tapi memang saya tidak tau jawabannya karena belum mendapatkan informasi yang cukup terkait hal ini.
Setelah mendapatkan informasi-informasi yang dibutuhkan selanjutnya perlu dilakukan analisa lebih dalam, kita bahas pada sub bab berikutnya.
Analisa yang dilakukan
Selanjutnya perlu dilakukan beberapa pengecekan atau analisa, sebelum mendapatkan jawaban kenapa peringkat website turun.
Berikut beberapa analisa yang biasa dilakukan :
1). Cek spam score
Hal pertama yang biasa saya lakukan adalah cek spam score, ceknya bisa menggunakan Moz.com.
https://moz.com/domain-analysis
Jika angka spam scorenya tinggi, bisa jadi ini penyebab dari turunnya peringkat.
Tekan spam score di bawah 10%.
Bagaimana cara memperbaikinya, akan di bahas pada sub bab berikutnya.
2). Cek backlink
Cek backlink yang masuk dari website apa saja, jika ada web yang mencurigakan dalam jumlah yang besar. Bisa jadi ini penyebab peringkat turun.
Cek bisa menggunakan Google Search Console, ahrefs atau pun tools lainnya.
Pada search console Anda bisa cek di bagian :
Tautan >> Situs Tautan Teratas
Kenapa ini harus di cek?
Berdasarkan pengalaman mengajar SEO lebih dari 5 tahun, banyak kasus murid atau alumni pelatihan yang peringkat websitenya turun karena dikirimi backlink spam.
Cara mengatasinya juga akan dibahas di sub bab selanjutnya ya.
3). Cek duplikat konten
Berikutnya Anda bisa cek duplikat konten, memastikan konten Anda benar benar original dan juga memastikan tidak ada website lain yang menduplikat konten di dalam website Anda.
Cara ceknya bisa menggunakan copyscape.com
4). Cek kecepatan akses
Algoritma Google terbaru di tahun 2020 ini sangat mementingkan kecepatan akses sebuah website. Saking pentingnya, kecepatan akses ini juga masuk ke dalam laporan Google Search Console.
Di sana Anda bisa memantau seberapa bagus kualitas kecepatan website Anda menurut mesin pencari Google.
Cek lainnya bisa menggunakan :
5). Cek Indeks Google
Cek indeks Google dilakukan pada semua url yang peringkatnya mengalami penurunan. Apakah masih terindeks atau tidak.
Saya sering sekali mengalami, peringkat dari suatu keyword turun disebabkan oleh URL utama yang menargetkan keyword tersebut hilang dari indeks Google.
Terkadang website kita hilang sama sekali dari halaman Google, terkadang URL nya berganti URL lain dari web yang sama di halaman pencarian Google. Karena URL pengganti ini tidak dioptimasi maka jelas yang terjadi peringkatnya turun.
Cara ceknya ketikan saja di Google site:url-lengkap-Anda

Jika tidak muncul meta title dan meta description URL tersebut seperti gambar di atas, berarti URL Anda tidak terindeks.
Cara memperbaikinya juga akan dibahas di sub bab berikutnya.
6). Cek seberapa sering update konten baru
Algoritma Google terbaru mengharuskan Anda untuk rutin membuat postingan baru di dalam website, ini menjadi salah satu penyebab terbanyak turunnya peringkat website. Apalagi semenjak update algoritma besar-besaran di 2019.
Banyak website yang kami kelola, termasuk website alumni pelatihan yang jarang membuat postingan baru peringkatnya merosot tajam. Padahal di tahun-tahun sebelumnya sangat nyaman berada di halaman satu Google tanpa tergoyahkan.
- Cek kapan terkahir website memposting artikel baru
- Cek seberapa rutin website memposting artikel baru
Kalau ternyata sudah lama sekali tidak memposting artikel baru, mungkin ini penyebab turunnya peringkat.
7). Cek update algoritma
Yang terakhir Anda bisa cek atau mencari informasi, apakah ada update algoritma Google saat itu. Jika ternyata ada update, bisa jadi ini penyebabnya.
Anda bisa mencari informasi update Algoritma Google dari website-website luar negeri. Atau bisa juga memantau terus info-info yang kami sajikan di website ini.
Cara mendongkrak kembali peringkat website
Setelah mendiagnosa penyebab website turun, selanjutnya Anda bisa melakukan perbaikan agar peringkatnya kembali naik. Diagnosa ini sangat penting, karena terapi yang dilakukan akan berbeda antara penyebab turun yang satu dengan penyebab turun lainnya.
Kita bahas satu persatu ya
1 & 2). Spam score dan backlink spam
Untuk nomor 1 dan 2 ini dijadikan satu karena terapi yang dilakukan sama. Saat Anda menemukan bahwa spam score Anda tinggi maka Anda juga harus melakukan kroscek, backlink backlink apa saja yang dianggap spam.
Cara gratisnya Anda bisa cek menggunakan google search console, tapi harus cek satu persatu backlink yang masuk. Atau cara mudahnya namun berbayar Anda bisa cek menggunakan Ahrefs.
Setelah mendapatkan list backlink spam, selanjutnya Anda bisa menggunakan fitur Google disavow link dari Google untuk menghapus backlink spam tersebut.
Caranya sudah pernah saya tuliskan disini >> Google disavow link
3). Konten duplikat
Dari hasil pengecekan ternyata konten Anda duplikat, entah memang Anda yang menduplikat atau ternyata ada orang yang dengan sengaja mengcopy paste konten Anda.
Memangnya pengaruh kalau website kita yang diduplikat?
Sangat pengaruh, terkadang Google tidak bisa membedakan mana yang menduplikat mana yang diduplikat.
Jika konten Anda di Copy Paste Anda bisa melaporkan ke Google DMCA, caranya search Google saja ya banyak yang sudah membuatkan tutorialnya.
Tapi cara ini butuh waktu lama, dan terkadang laporan Anda tidak diterima Google.
Jalan ke dua Anda bisa mengubah isi kontennya, sehingga terposting artikel baru yang lebih fresh dengan pembahasan dan penargetan keyword yang sama.
Cara ke dua ini lebih saya sukai, karena jauh lebih cepat efeknya.
4). Kecepatan akses lambat
Setelah di cek hasilnya kecepatan akses web sangat lambat, bahkan di laporan kecepatan akses Search console mendapatkan raport merah.
Jika ini terjadi yang perlu Anda lakukan adalah perbaiki kecepatannya.
Caranya setelah Anda cek menggunakan GT Matrix atau tools lainnya yang sudah saya sebutkan di atas. Anda lihat laporan dari tools tersebut, apa yang menyebabkan website menjadi lambat.
Penyebab terbanyak berdasarkan pengalaman adalah ukuran file gambar terlalu besar.
Cara memperbaikinya tentu dengan mengompres ukuran gambar. Jika Anda menggunakan wordpress bisa menggunakan plugin Wp Smush.
Bisa juga secara manual dengan menghapus gambar lama dan memasukan gambar baru yang ukurannya sudah disesuaikan.
5). Hilang dari indeks Google
Untuk penurunan peringkat yang disebabkan URL hilang dari indeks Google, perbaikannya Anda bisa meminta Google mengindeksnya kembali.
Gunakan fitur URL Inspection dari Google Search Console untuk meminta Google melakukan indeks ulang.
Sudah gunakan fitur URL Inspection tapi belum juga terindeks ulang?
Jika ini terjadi biasanya ada masalah lainnya antara lain karena duplikat konten, konten dianggap sudah usang, atau pada codingan web menghalangi robot Google untuk merayapi konten tersebut.
6). Lama tidak posting konten baru
Setelah di cek ternyata terakhir membuat postingan sekitar 1 tahun lalu, atau ternyata tidak rutin membuat postingan baru di dalam website.
Jika ini masalahnya mulai sekarang buat postingan baru secara rutin di dalam website.
Dalam masa perbaikan, baiknya satu hari minimal 1 postingan, jika peringkatnya sudah kembali naik boleh 2-3 postingan dalam waktu satu minggu agar peringkatnya tidak turun lagi.
7). Update algoritma google
Ternyata penyebabnya adalah update algoritma Google, jika ini terjadi maka Anda perlu mencari informasi yang valid kemana arah perubahan algoritma Google.
Setelah mendapatkan informasinya, selanjutnya Anda bisa memperbaiki website sesuai dengan update algoritma Google tersebut.
Kesimpulan
Sulit untuk menjawab pertanyaan Kenapa peringkat website turun, karena sebelum menjawabnya dibutuhkan berbagai informasi pendukung.
Seperti saat menanyakan ke dokter kenapa saya sakit perut? Dokter pun akan menggali informasi apa yang Anda lakukan sebelum ini, Anda habis minum apa, Anda habis makan apa dan sederet pertanyaan lainnya.
Jika sudah mendapatkan penyebabnya, lakukan perbaikan sesuai dengan penyebab tadi. Sehingga peringkat website Anda kembali naik.